Jeli melihat kebutuhan adalah salah satu faktor yang menentukan kesuksesan seorang pebisnis. Mengetahui bahwa bisnis yang sudah lebih dulu ada belum mampu memenuhi kebutuhan konsumen, juga merupakan modal berharga yang belum tentu dimiliki oleh semua pebisnis. Namun tidak dengan Erika selaku pendiri dari Buumi Playscape.
Buumi Playscape adalah integrated children center yang memiliki berbagai fasilitas playground dan kelas untuk anak-anak usia 6 bulan sampai 7 tahun. Berlokasi di Mall Pacific Place Jakarta, Buumi Playscape punya unique selling point-nya tersendiri, mengingat pemain industri penitipan anak-anak atau child care sangatlah banyak di DKI Jakarta. Untuk membedakan Buumi Playscape dengan playground lain adalah diadakannya aktivitas khusus untuk anak setiap dua jam sekali.
Nah, penasaran dengan bagaimana Erika sukses mendirikan Buumi Playscape? Simak terus artikel ini ya!
Bagaimana ide awal berdirinya Buumi Playscape?
Sebenarnya, Erika bukanlah satu-satunya pendiri dari Buumi Playscape. Ia bekerja sama dengan tiga orang co-founders lainnya yang memiliki memiliki latar belakang yang sama, yaitu sebagai orangtua. Sebagai orangtua, para co-founders pun memiliki concern yang sama, yaitu kualitas playground di Indonesia masih punya banyak ruang yang bisa ditingkatkan lagi. Contohnya, kebersihan dan konten-konten edukatif yang disajikan. Sehingga Erika dan co-founders lainnya menggabungkan kekuatan untuk benar-benar bisa menghadirkan konsep yang baru di bidang bermain.
Selain dari concern pribadi, para co-founders juga melihat kalau momen kebersamaan antara anak dan orangtua itu sangat penting. Terutama bagi working parents yang jarang bertemu dengan anaknya. Biasanya mereka akan meluangkan waktu untuk bermain ke playground untuk menghidupkan momen berkesan. Jadi, bukan cuma main bersama, tapi juga melakukan aktivitas yang berkualitas bersama-sama.
Baca Juga: Padukan Musik Cadas dan Restoran, Ini Rahasia Sukses Lawless Burgerbar
Faktor-faktor kesuksesan Buumi Playscape
Faktor yang menentukan kesuksesan dari Buumi Playscape hingga saat ini tentu tidaklah sedikit. Untuk memastikan kualitas pelayanannya, Buumi Playscape bekerja sama dengan berbagai vendor yang memang sudah berpengalaman di bidang perkembangan anak. Para vendor ini pun akan diulas setiap periode tertentu untuk memastikan pelayanan yang diberikan kepada konsumen.
Adapun faktor kesuksesan dari Buumi Playscape menurut Erika ada tiga hal. Pertama, dengan memiliki lokasi yang strategis. Buumi Playscape terletak di Mall Pacific Place, sehingga aksesibilitasnya sangat mudah mengingat lokasinya yang berada di pusat Jakarta.
Baca Juga: All Caps Store Buktikan Seni Mural Memiliki Pasar
Kedua, dari segi fasilitas Buumi Playscape terbilang cukup lengkap. Desain dari playground ini pun sengaja dibuat lebih Instagrammable supaya orangtua yang memang senang dengan hal-hal yang artsy dan modern bisa merasa nyaman bermain dengan anaknya di Buumi Playscape.
Ketiga, permainan dan konten edukatif yang disajikan selalu berubah-ubah. Aktivitas di playground pun dibuat rutin dua jam sekali. Misalkan, story telling, art & craft, dan sensory play yang memang berguna untuk perkembangan anak-anak usia dini.
Bagaimana strategi mengembangkan Buumi Playscape?
Untuk mengembangkan Buumi Playscape, Erika dan koleganya terus meng-update konten. Secara fasilitas mungkin tidak akan ada banyak yang berubah, tapi konten yang disajikan akan selalu yang terbaik. Oleh karena itu, Buumi Playscape selalu rutin merupakan perubahan tema setiap satu bulan sekali.
Kedua, berkolaborasi dengan bisnis atau brand lain. Saat ini bisnis harus lebih banyak kolaborasi ketimbang kompetisi. Dengan demikian, akan tercipta layanan yang semakin memuaskan para pelanggan. Untuk Buumi sendiri, mereka bekerja sama dengan tenant lain di Mall Pacific Place untuk menciptakan layanan paketan atau bundle service. Misalnya, service playground yang digabung dengan makan siang di restoran. Jadi, Buumi Playscape selalu berkolaborasi dalam hal bisnis dan event.
Baca Juga: Nash Eyelash Extension, Utamakan Pelayanan dengan Manjakan Pelanggan
Ketiga, rutin melakukan review layanan yang diberikan. Contohnya, bila ternyata para pelanggan senang dengan sensory play, Buumi Playscape selalu berusaha untuk menghadirkan lebih banyak sensory play. Misalnya juga apabila sedang penting-pentingnya stimulasi newborn. Jadi, kelas-kelas untuk bayi pun diperbanyak. Dengan demikian, memang terlihat jelas kalau konten-konten yang disajikan adalah unique selling point dari Buumi Playscape.
Apa tips memulai bisnis bagi pemula dari Buumi Playscape?
Erika paham kalau memulai bisnis bagi pemula itu tidaklah mudah. Oleh karena itu, ia juga berbaik hati untuk berbagi tips bagi para pemula. Pertama, strategi dan eksekusi harus bisa berjalan dengan seimbang. Misalnya, saat membuat strategi tentang konsep produk, harus dibuat dengan sangat detail hingga bagaimana eksekusinya. Para founder dari Buumi Playscape pun selalu melihat apakah strategi dan eksekusinya berjalan sesuai keinginan. Bahkan, mereka juga tidak ragu untuk mengawasi langsung aktivitas di Buumi Playscape untuk melihat apakah ada hal-hal yang bisa ditingkatkan.
Kedua, partnership itu sangat penting. Memulai bisnis memang sulit, namun akan terasa lebih sulit lagi apabila dijalankan seorang diri. Jadi akan terasa lebih menyenangkan apabila memiliki mitra atau partner yang baik. Untuk di Buumi Playscape sendiri, para founders memiliki visi yang sama dan expertise yang saling melengkapi. Dengan demikian pembagian tugas dan tanggung jawab pun jadi lebih baik. Oleh karena itu, kerja sama sesama founders dalam membangun bisnis itu juga sangat penting.
Baca Juga: Cyclo Coffee & Apparel: Revolusi Bisnis Coffee Shop ke Bisnis Restoran
Ketiga, gunakan platform atau perlengkapan yang bisa membuat bisnis berjalan lebih efisien. Saat ini sudah cukup banyak media, platform, atau tools yang bisa digunakan oleh seorang pebisnis untuk menjalankan usahanya dengan lebih optimal. Dari sisi marketing, kini pebisnis bisa menggunakan media sosial sebagai platform marketing. Hilang sudah kewajiban membuat TVC berbiaya mahal itu. Selain itu, dari sisi infrastruktur, ada beberapa platform yang sudah terbukti handal dan dapat dipercaya. Misalnya, sistem Point of Sales seperti Moka.
Perbedaan apa yang dirasakan Buumi Playscape setelah menggunakan Moka?
Setiap toko pasti membutuhkan sistem aplikasi kasir atau point of sales yang baik. Kalau tidak, maka operasi hariannya bisa berantakan. Namun, dengan menggunakan Moka, kini Buumi Playscape bisa menerima berbagai keuntungan.
Dari segi POS, dengan adanya Moka, Erika merasa terbantu untuk urusan perkasiran dan pelayanan frontliner bisa terasa lebih cepat. Urusan pembukuan pun jadi lebih rapi. Selain itu, para co-founders pun jadi terbantu berkat analisis data dalam fitur Reporting yang jadi keunggulan dari Moka.
Dengan laporan yang bagus dan rinci, co-founders merasa terbantu untuk lebih mengenali para pelanggannya. Erika menjadi lebih tahu kapan Buumi Playscape ramai dikunjungi, berapa rata-rata nilai transaksi para pelanggan, dan lain sebagainya. Dengan demikian, Erika dan kawan-kawan dapat merumuskan promosi-promosi apa saja yang bisa meningkatkan penjualan.
Baca Juga: Fitur Terbaru: Moka Promo! Buat Program Promo Sendiri Jadi Lebih Mudah
Itu dia inspirasi yang dibagikan oleh Erika, co-founders dari Buumi Playscape. Jadi, bagi Anda yang ingin mendirikan bisnis child care atau bisnis lainnya, Anda bisa mencuri tips-tips berbisnis dari Erika dan kawan-kawan. Intinya, Anda harus jeli melihat kebutuhan yang masih belum terpenuhi oleh bisnis yang sudah lebih dulu ada, terus membuat inovasi produk, dan gunakan platform seperti Moka untuk memperlancar aktivitas operasional harian bisnis Anda.
Anda juga bisa menyaksikan salah satu episode Merchant Talks yang khusus membahas Buumi Playscape di video di bawah ini:
Selamat mencoba dan semoga sukses!