Akhir-akhir ini, kelihatannya semakin banyak orang yang memilih untuk menekuni bisnis frozen food. Produk makanan beku bisa laku di pasaran. Di tengah berbagai kesibukan karena harus kembali beraktivitas di luar rumah, usaha frozen food menjadi andalan masyarakat dalam mengisi perut. Namun, apakah Anda sudah punya gambaran macam-macam frozen food terlaris saat ini? Temukan jawabannya di sini!
Keuntungan Menjalankan Bisnis Frozen Food
Usaha frozen food menawarkan berbagai keuntungan, yang utama adalah produk makanan ini bisa bertahan lama. Bahkan, frozen food bisa bertahan sampai berbulan-bulan jika disimpan dengan baik di freezer. Gizi yang terkandung dalam makanan tetap terjaga tanpa perlu mengkhawatirkan bahan pengawet karena saat ini sudah banyak produk makanan beku yang tidak memakai tambahan pengawet.
Selain tahan lama, keuntungan bisnis frozen food lainnya terletak pada pilihan makanan yang sangat bervariasi. Anda dapat menentukan jenis makanan sesuai preferensi sebagai penjual atau mengikuti minat pasar.
Memulai bisnis makanan beku pun tidak begitu sulit. Karena ada macam-macam frozen food terlaris, Anda dapat memilih produk yang bisa dibuat sesuai kemampuan dan modal. Jika tidak buat sendiri, terdapat opsi menjadi reseller atau distributor untuk produk yang sudah ada.
Baca juga: Mau Mulai Kemitraan Usaha Frozen Food? Perhatikan 6 Hal Ini
Apa Saja yang Perlu Disiapkan?
Sebagaimana memulai usaha pada umumnya, menjalankan bisnis frozen food juga perlu persiapan yang matang. Langkah pertama yang bisa Anda ambil adalah riset pasar terlebih dahulu. Tentukan buyer persona dari usaha Anda. Misalnya, mungkin pelanggan berasal dari kalangan usia 20-40 tahun dan sibuk kerja kantoran. Dapatkan juga informasi seputar harga dan tren pasar.
Berdasarkan riset pasar, dapat ditentukan jenis frozen food sebagai produk jualan. Disarankan untuk menjual makanan beku yang unik dan laku di pasaran supaya mampu bersaing dengan pengusaha lainnya.
Lalu, siapkan alat-alat dan bahan yang diperlukan. Contoh alat untuk usaha makanan beku misalnya food processor serta tempat penyimpanan seperti freezer. Jika hendak memproduksi frozen food sendiri, Anda dapat mempersiapkan bahan makanan yang cukup.
Jangan lupa untuk mempertimbangkan soal kemasan produk Anda. Kemasan untuk frozen food harus dipastikan mampu menjaga kualitas produk selama disimpan. Jadi, Anda dapat menggunakan vacuum sealer untuk mengeluarkan udara dan menutup kemasan secara rapat. Pengemasan vakum juga bisa dilakukan dengan cara manual, yaitu dengan mendorong udara keluar dari kemasan sebelum dirapatkan. Selain aman, pastikan kemasan mudah dibuka oleh pembeli nantinya.
Anda juga dapat memanfaatkan kemasan sebagai media pemasaran dengan merancang visual yang menarik. Terapkan elemen identitas usaha Anda dalam kemasan supaya menarik pelanggan dan mudah diingat dalam benak banyak orang. Contoh unsur identitas usaha yang bisa digunakan sebagai inspirasi kemasan adalah warna, logo, dan font.
Macam-Macam Frozen Food Bakar Kekinian
Dari sekian banyak frozen food yang ada saat ini, frozen food bakar termasuk salah satu yang paling laris. Frozen food bakar cenderung disukai masyarakat karena memiliki cita rasa dan tekstur yang nikmat. Lihat di bawah ini untuk mendapatkan rekomendasi frozen food bakar kekinian!
1. Sosis
Jenis frozen food ini merupakan salah satu makanan populer dengan rasa gurih dan kenyal. Sosis menjadi salah satu menu andalan untuk bakar-bakaran dengan keluarga atau teman saat perayaan tahun baru. Selain dibakar, sosis pun terasa lezat jika digoreng, direbus, atau dipanggang.
Masyarakat tampaknya tidak akan bosan konsumsi sosis karena bisa disajikan dengan berbagai cara. Selain dibakar, sosis juga bisa diolah menjadi berbagai hidangan, seperti hotdog, tumis dengan sayur, hingga digulung dengan mi atau telur. Melihat ini, berarti peluang untuk menjual sosis cukup menguntungkan.
2. Otak-otak
Otak-otak biasanya terbuat dari ikan tenggiri sebagai bahan dasarnya. Ada juga yang membuatnya dari bahan lain, misalnya ikan bandeng, ikan kakap, udang, juga ayam. Jenis makanan ini dikenal sebagai hidangan favorit berbagai kalangan, mulai dari jajanan anak SD di lingkungan sekolah sampai camilan orang kantoran.
Bahan untuk membuat otak-otak pun mudah didapatkan di toko swalayan. Biasanya, otak-otak dibuat dari ikan tenggiri, tepung, telur, bawang putih, bawang merah, serta garam dan lada. Dengan adanya layanan belanja online seperti GoMart, mendapatkan bahan-bahan tersebut jadi lebih mudah.
3. Chikuwa
Chikuwa adalah fishcake yang berasal dari Jepang. Bentuknya menarik, yakni menyerupai silinder. Untuk membuatnya, bahan chikuwa antara lain daging surimi ikan, garam, dan gula. Anda bisa memilih untuk menggunakan tepung maizena, pati, atau terigu sesuai tekstur makanan yang diinginkan.
Chikuwa bakar biasanya menawarkan rasa pedas dan manis. Selain dibakar, makanan ini bisa dijadikan berbagai macam olahan. Misalnya, chikuwa bisa disajikan dalam hidangan sup, dijadikan campuran hot pot, atau juga ditumis.
Baca juga: 3 Cara Memulai Bisnis Frozen Food Online dan Tips Produknya
4. Fish roll
Permintaan terhadap fish roll juga cukup tinggi. Fish roll bisa dijual dengan berbagai variasi rasa, seperti barbeque, udang, jagung, hingga keju. Adanya variasi membuat produk ini bisa menyesuaikan selera konsumen. Terlebih, fish roll dapat dinikmati sebagai lauk atau camilan karena bentuknya mudah dipegang.
5. Crab stick
Makanan dengan warna merah seperti kepiting ini mungkin pernah Anda jumpai di hidangan sushi atau menu Jepang lain. Meski diberi nama dan diwarnai jadi menyerupai kepiting, sebenarnya crab stick merupakan hasil olahan daging ikan putih atau surimi.
Jika dibakar, tekstur renyah yang dimiliki crab stick membuatnya disukai banyak orang. Anda bisa menambahkannya dengan bumbu tertentu, mulai dari sambal, mayones, barbeque, dan lain-lain. Tidak heran banyak orang membeli crab stick dalam bentuk frozen food supaya bisa menyajikan kreasi makanan sesuai selera.
Bagaimana dengan nutrisi crab stick? Makanan ini kaya akan karbohidrat karena mengandung pati dan gula tambahan. Sejumlah vitamin dan mineral juga dapat ditemukan pada crab stick, seperti vitamin B12 dan B6. Jadi, Anda bisa memasarkan crab stick dengan mengandalkan cita rasa, tekstur, serta sisi nutrisi yang dikandungnya.
6. Scallop
Scallop merupakan salah satu jenis kerang dengan daging berwarna putih. Salah satu macam-macam frozen food terlaris ini juga dikenal sebagai kerang kampak atau kerang simping. Mengapa scallop bisa disukai banyak orang? Ada beberapa alasan di baliknya, yaitu karena makanan ini memiliki rasa gurih dan manis, bisa diolah menjadi berbagai jenis hidangan, serta bermanfaat bagi kesehatan. Kandungan nutrisi dalam scallop antara lain protein, vitamin B12, asam lemak omega 3, kalsium, selenium, dan masih banyak lagi.
Anda bisa memasarkan scallop dengan menekankan khasiat yang dimilikinya. Konsumsi scallop bisa menurunkan berat badan, menjaga kesehatan jantung, meningkatkan fungsi otak, hingga mengurangi risiko kanker. Jika sudah menemukan pasar yang tepat, menjual scallop bisa menjadi sangat menguntungkan.
7. Daging burger
Daging isi untuk burger sudah tidak asing lagi di benak masyarakat, sebab menu tersebut memang sering ditemukan di restoran yang menyediakan makanan barat. Anda juga bisa membuat daging burger dengan praktis dengan menyiapkan daging sapi atau ayam yang memiliki sedikit lemak.
Tambahkan juga dengan bumbu berupa merica, garam, bawang bombai, serta kecap Inggris atau kecap asin. Aduk semua bahan menjadi satu adonan, lalu panggang dengan api kecil sampai berwarna kecokelatan. Mudah, bukan?
Macam-Macam Frozen Food untuk Jualan yang Praktis
Mencari ide bisnis frozen food yang lebih praktis? Anda dapat menyimak daftar rekomendasi frozen food praktis di bawah ini.
8. French fries
Kentang goreng dapat dimakan sebagai menu sarapan atau camilan. Karena mengandung karbohidrat yang tinggi, makanan ini juga bisa digabungkan dengan lauk seperti ikan, ayam, sampai burger. Berbisnis french fries sekarang semakin mudah, sebab sudah banyak produk berkualitas yang dapat Anda pilih jika ingin menjadi reseller, dropshipper, atau sejenisnya.
9. Bakso
Bakso bisa jadi pilihan pengisi perut di berbagai kesempatan, mulai dari makan siang dan makan malam hingga acara-acara khusus. Penyajian bakso dapat dilengkapi dengan nasi, bihun goreng, bihun rebus, ataupun mi. Cita rasa yang ditawarkan makanan ini bisa disesuaikan dengan selera, baik dengan cara digoreng, direbus, dipanggang, hingga dibakar.
Orang yang membeli bakso dalam keadaan beku hanya perlu waktu sekitar 5-10 menit untuk memasaknya sampai siap disantap. Hal-hal yang telah disebutkan ini membuat bakso menjadi salah satu jenis frozen food dengan peluang penjualan yang besar.
10. Kebab
Kebab adalah daging yang dibungkus oleh roti pita secara pipih. Daging yang digunakan bisa sapi, ayam, atau kambing. Sebagai frozen food, kebab biasanya terbuat dari daging sebagai bahan utama, dibungkus dengan kulit tortila, lalu diberikan saus. Di dalam bungkusan itu, Anda juga bisa memberikan tambahan seperti selada, bawang bombai, dan mentimun.
11. Bakpao mini
Memiliki bentuk bulat kecil, bakpao mini menjadi pilihan lauk atau makanan ringan. Terdapat beberapa variasi rasa bakpao mini, antara lain cokelat, daging sapi, hingga daging ayam. Selain variasi rasa, sekarang sudah ada kreasi bentuk dan warnanya. Misalnya, bakpao mini bisa dibuat menyerupai karakter kartun atau game yang lucu.
Modal bahan untuk membuat bakpao mini dapat didapatkan dengan mudah di supermarket atau minimarket terdekat. Apa saja bahan membuat bakpao mini? Biang bakpao mini terbuat dari tepung terigu, susu cair, dan fermipan.
Untuk membuat adonan, siapkan tepung tapioka, tepung terigu, baking powder, gula pasir, mentega, susu cair, dan garam. Tidak lupa, bahan isian bakpao mini terbuat dari daging sapi atau ayam yang dicincang, saus tiram, kecap manis, gula pasir, bawang putih, serta bawang bombai.
12. Tempura
Tempura adalah metode penyajian makanan ala Jepang. Secara sederhana, ini merupakan gorengan yang dibalut dengan tepung untuk memberikan efek renyah. Bahan utama tempura bisa berupa daging ikan fillet, daging ikan, juga udang. Cita rasa dan tekstur tempura membuatnya disukai oleh banyak orang.
Cara membuat tempura terbilang mudah. Anda hanya perlu membeli bahan utama sesuai preferensi bisnis, tepung, juga air dan penyedap rasa. Setelah membersihkan daging, campurkan daging ke tepung kering dan tepung basah.
Kemudian, baluri dengan tepung panir sembari ditekan agar menempel rapi pada daging. Setiap tahapan tersebut dapat diulangi, lalu diletakkan dalam wadah untuk disimpan dalam lemari pendingin.
Baca juga: 8 Tips Meningkatkan Usaha Kuliner yang Dilakukan Wirausaha
13. Nugget
Nugget adalah salah satu jenis frozen food terlaris andalan rumah tangga. Pasalnya, nugget bisa menjadi lauk untuk makan sehari-hari. Tidak heran karena persiapan menyajikan makanan beku ini hanya memerlukan durasi singkat dengan kompor atau air fryer. Jika disimpan di dalam freezer, nugget bisa bertahan sampai dua bulan sehingga tidak perlu khawatir apabila tidak dapat dihabiskan dalam waktu singkat.
Makanan ini pun tersedia dalam berbagai varian rasa dan bentuk supaya menarik pembeli. Ada nugget rasa original, pedas, hingga keju. Tersedia juga ragam bentuk seperti menyerupai angka dan huruf untuk sekaligus mengedukasi anak atau nostalgia masa kecil. Jadi, target audiens dalam marketing untuk nugget frozen bisa berupa orang tua yang peduli akan keluarga.
14. Donat
Dengan bentuknya yang khas, donat kerap ditemukan di mana-mana. Itu karena donat mudah dikonsumsi dan hadir dalam berbagai rasa. Menu donat yang sering beredar antara lain cokelat, tiramisu, dan stroberi. Selain itu, ada juga rekomendasi topping unik untuk diferensiasi usaha, misalnya diberikan potongan Oreo atau dihias dengan wajah kucing, burung, dan lain-lain.
15. Risol mayo
Sesuai namanya, risol mayo merupakan risoles dengan pemberian bumbu mayones. Makanan ini kerap disajikan sebagai camilan saat pertemuan kantor, kegiatan sekolah, atau bisa juga dijadikan snack di rumah. Hal ini menjadikan pebisnis risol mayo mudah menemukan target pasar.
Ingin tahu bahan untuk membuat risol mayo? Pertama, siapkan isi risol, yakni smoked beef atau ayam sesuai keinginan. Bahan lainnya terdiri dari tepung tapioka, tepung terigu, telur, dan susu kental manis. Tidak lupa juga mayones untuk memberikan cita rasa risol mayo.
16. Katsu
Jika diartikan dari bahasa Jepang, katsu merupakan potongan daging. Hidangan katsu umumnya menggunakan daging ayam dan sapi sebagai bahan utama. Keunikan cara saji ini terletak pada efek renyah yang ditimbulkan oleh adonan dan proses goreng. Ada beberapa tipe katsu populer sebagai referensi, yaitu katsudon, katsu curry, gyukatsu, dan yang paling umum adalah chicken katsu.
17. Cireng rujak
Cireng adalah singkatan dari aci digoreng, yaitu hidangan yang dibuat dengan cara menggoreng adonan tepung kanji. Cita rasa cireng yang gurih disertai tekstur kenyal menjadikan makanan ini sebagai favorit masyarakat luas.
Nah, rujak juga merupakan hidangan yang disukai banyak orang. Anda bisa menggabungkan cita rasa keduanya dengan menjual cireng bumbu rujak. Untuk membuatnya, Anda dapat menyiapkan bahan cireng seperti tepung tapioka atau sagu, bawang putih, kaldu, garam, serta air panas. Lalu, buat bumbu rujak dengan memakai alat ulek. Bahan bumbu rujak terdiri atas gula merah, cabai rawit, asam jawa, garam, dan air secukupnya.
18. Dimsum
Ada berbagai aneka dimsum yang praktis untuk dijadikan jualan. Pilihan Anda bisa jatuh pada siomay, hakau, wonton, atau jenis-jenis dimsum lain. Jika ingin mencoba membuat dimsum sendiri, Anda bisa memulai dengan mencoba menu yang paling mudah dibuat. Salah satunya adalah hakau, sebab kulitnya bisa dibeli jadi lalu tinggal ditambah dengan isi.
Apabila ingin menjadi distributor untuk produk dari pihak lain, Anda dapat melakukan riset pasar terlebih dahulu untuk mengetahui jenis dimsum yang disukai target audiens, atau malah menawarkan menu dimsum yang belum begitu sering ditemui masyarakat. Beberapa contoh dimsum populer antara lain siomay, lumpia, dan bakpao.
19. Mixed vegetables
Untuk menu frozen food sehat, Anda bisa melirik mixed vegetables. Isi mixed vegetables umumnya terdiri dari wortel, kacang polong, kubis, kembang kol, dan buncis. Pembeli biasanya memakai mixed vegetables untuk side dish atau membuat sup secara praktis.
Menjadi agen frozen food bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan saat ini, terlebih jika Anda menjual macam-macam frozen food terlaris di atas. Agar bisnis makin berkembang, jangan ragu untuk merambah ke penjualan online. Sebab, menjalankan usaha secara online membuka peluang jangkauan konsumen lebih luas dan dapat mempermudah strategi marketing Anda.
Anda pun dapat mengembangkan bisnis frozen food online dengan aplikasi kasir online Moka POS, yang bakal membantu mengelola seluruh transaksi secara terintegrasi. Tampilannya pun dibuat simpel agar Anda bisa mengakses berbagai informasi terkait usaha dengan mudah. Untuk informasi selengkapnya, kunjungi website Moka POS atau langsung download aplikasinya lewat Google Play Store atau App Store.
