Banyak masyarakat yang menganggap bahwa status sebagai jomblo atau single adalah sebuah kutukan. Nyatanya di mata mereka yang jeli, kejombloan ini bisa diubah menjadi peluang pemasaran yang brilian.
Banyak para pemilik bisnis yang mampu memanfaatkannya sebagai gimmick pemasaran serta promosi untuk menggaet para jomblo di luar sana. Untuk itu, lahir lah istilah yang dinamakan Single’s Day. Sebelum memulai promosi Single’s Day Anda sendiri, yuk ketahui lima hal berikut ini.
Apa Sih Itu Single’s Day?
Single’s Day merupakan sebuah hari yang dirayakan secara besar-besaran di Tiongkok. Momen ini sangat terkenal di kalangan anak muda Tiongkok yang merayakan kebanggaannya atas status jomblo yang mereka sandang. Untuk semakin menggambarkan kesendiriannya, maka Single’s Day ini jatuh pada tanggal 11 November atau tanggal 11 bulan 11. Tanggal dan bulan ini dipilih tidak lain karena angka 1 adalah angka yang paling menggambarkan kesendirian para jomblo.
Menariknya, kini mulai berkembang tren kalau tanggal 11 November juga menjadi hari untuk merayakan hubungan cinta kasih antar manusia. Ini tampak dari banyaknya pasangan kekasih yang menikah di tanggal ini. Bahkan, pada tahun 2011 sendiri tercatat ada 4.000 pasangan yang menikah di Beijing pada tanggal 11 November.
Saat ini pun ada banyak istilah yang semakin memudahkan semua orang mengingat Single’s Day. Salah satunya raksasa e-commerce Tiongkok, Alibaba, yang menyebutnya sebagai Double Eleven. Dengan nama yang catchy ini pun membuat konsumen Tiongkok jadi lebih mudah mengingatnya.
Bagaimana Sejarah Singkat Single’s Day?
Di balik kemeriahannya, Single’s Day punya sejarah yang cukup menarik. Sejarah Single’s Day dimulai dari Nanjing University pada tahun 1993. Banyak orang yang meyakini kalau momen spesial ini dimulai oleh empat orang jomblo yang ingin menghilangkan rasa monoton dari kehidupan jomblo.
Akhirnya, mereka sepakat memilih tanggal 11 November sebagai hari di mana mereka bisa merayakan status kesendiriannya itu. Budaya a la asrama mahasiswa ini pun menyebar ke universitas lain, hingga pada akhirnya menjadi kebiasaan masyarakat Tiongkok pada umumnya.
Bagaimana cara memanfaatkan Single’s Day untuk Meningkatkan Pendapatan Bisnis?
Telah berjalan selama lebih dari 20 tahun membuat Single’s Day menjadi fenomena masyarakat yang bisa dimanfaatkan dengan baik. Salah satunya adalah dengan menggelar promo-promo menarik yang hanya ada di tanggal 11 November atau bahkan tanggal unik lain yang hadir di sepanjang tahun.
Baca Juga: Moka Promo! Buat Program Promosi Sendiri Lebih Mudah
Cara promosi semacam ini pun terbukti sukses karena banyak toko baik online maupun offline yang meraup pendapatan besar. Alibaba, JD.com, Taobao, dan Tmall adalah sederet raksasa toko digital yang pernah mencatat penjualan terbesarnya pada Single’s Day.
Sebenarnya teknik promosi yang mereka gunakan tidak jauh berbeda. Kebanyakan dari mereka menawarkan harga yang telah dipangkas besar-besaran, menawarkan produk-produk bundling, atau pun buy one get one free untuk produk-produk tertentu. Meskipun tidak jauh berbeda, namun teknik promosi ini terbukti ampuh.
Baca Juga: 7 Strategi Promosi yang Bisa Anda Terapkan di Hari Kemerdekaan
Untuk di Indonesia sendiri, tanggal 11 November juga menjadi salah satu ajang promosi yang menguntungkan. Masing-masing e-commerce pun punya teknik promosi yang untuk menarik minat konsumen. Contohnya, Lazada yang membuat Wonderland, yaitu sebuah game kota virtual sambil berburu harta karun. Shopee turut mengadakan 11.11 Big Sale dengan promo seperti Flash Sale Rp11, gratis ongkir 11 kali, dan Goyang Shopee berhadiah koin Shopee 11 miliar rupiah.
Zalora sebagai e-commerce produk fashion dan beauty pun tak mau ketinggalan. Uniknya, Single’s Day yang diadakan oleh Zalora berlangsung cukup lama yaitu mulai tanggal 11-14 November 2018. Produk yang ditawarkan pun cukup menarik karena meliputi merek-merek besar yang biasanya dibanderol harga tinggi.
Seberapa tinggi nilai penjualan yang diperoleh saat Single’s Day?
Dengan memanfaatkan momentum yang tepat sekaligus menyajikan promo-promo menggiurkan, para perusahaan e-commerce ini pun meraup nilai penjualan yang sangat besar. Bahkan, Alibaba mencatatkan nilai penjualan sebesar USD9,3 miliar atau senilai Rp113,4 triliun.
Baca Juga: 23 Ide Bisnis Rumahan Paling Kreatif untuk Dapatkan Pendapatan Pasif
Nilai yang tinggi ini akan terasa semakin fantastis karena dihasilkan hanya dalam satu hari. JD.com pernah meraih penjualan USD19,1 miliar pada tahun 2017 lalu. Melihat tren yang selalu positif sekaligus pengguna internet yang terus tumbuh, Single’s Day akan diyakini akan menghasilkan penjualan yang lebih besar di masa mendatang.
Itu dia empat hal yang perlu Anda ketahui soal Single’s Day. Setelah melihat menggiurkannya momentum Single’s Day, maka tidak ada salahnya Anda untuk memanfaatkan momentum ini. Apapun bisnis Anda, rasanya bisa memanfaatkan momentum ini untuk meningkatkan keuntungan.
Selamat mencoba!.