Back of house adalah bagian penting dari sebuah restoran. Walau para pekerjanya tidak terlihat, tapi restoran bisa berjalan dengan baik berkat pekerja di back of house.
Selain back of house (BoH) ada juga front of house (FoH). Front of House adalah bagian penting yang bersentuhan langsung dengan konsumen. Lantas, apa itu back of house? Simak definisinya dan hal penting apa yang perlu diperhatikan melalui artikel ini.
Pengertian Back of House adalah Sebagai Berikut
Back of house adalah bagian di mana makanan dibuat, penyimpanan, serta bagian administratif berada. Bagian ini merupakan bagian yang tidak dilihat oleh konsumen.
Dalam bisnis restoran misalnya, bagian back of house meliputi dapur, kantor karyawan, ruang istirahat, dan gudang.
Meskipun tidak bersinggungan langsung dengan konsumen, BoH juga memiliki peran yang tidak kalah penting dengan para punggawa FoH.
Jika FoH memastikan kenyamanan dan kebutuhan konsumen, BoH bertugas untuk memastikan proses produksi berjalan secara efisien.
Orang-Orang yang Bekerja di Bidang Back of House
Orang-orang yang bekerja di back of house adalah sebagai berikut:
- Kitchen manager: Sama seperti general manager, kitchen manager bertanggung jawab atas semua aktivitas back of house termasuk merekrut staf dapur, membantu kebutuhan dapur, hingga membuat acuan keselamatan dapur.
- Executive Chef: Bertanggung jawab mengepalai semua aktivitas dapur mulai dari menentukan menu, memilih bahan, dan mengawasi stok barang.
- Sous Chef: Sous chef bertanggung jawab untuk mengepalai staf dapur, membuat jadwal, dan melatih staf dapur baru.
- Line cook: Pekerjaan line cook merupakan orang yang bertugas untuk memasak berdasarkan tugas masing-masing. Misal, ada yang menggoreng, memotong sayuran, memanggang, dll.
- Food analyst: Berkoordinasi dengan kitchen manager untuk mengadakan stok barang dan memeriksa stok barang.
- Expeditor: Bertanggung jawab untuk menjaga kelancaran flow pesanan makanan. Termasuk kesesuaian menu, kesesuaian meja makan, dan request lainnya.
- Dishwasher: Bertugas untuk membersihkan semua peralatan makanan termasuk sisa-sisa yang ada di front dan back of house.
- Staf kantor: Bertanggung jawab mengelola administrasi usaha termasuk keuangan dan marketing.
Hal Penting yang Harus Diperhatikan dalam Back of House
Seseorang yang bekerja di back of House adalah orang yang harus memiliki ketelitian, kecepatan, kepemimpinan yang kuat serta kemampuan multitasking.
Lebih dari itu, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam back of House di antaranya sebagai berikut:
Buat checklist jadwal dan perlengkapan
Ritme kerja yang serba cepat dalam back of house adalah sering kali memperlebar potensi adanya keteledoran.
Untuk mengoptimalkan kinerja para staf BoH, Anda wajib membuat checklist jadwal kerja dan perlengkapan penunjangnya.
Buatlah checklist jadwal dan perlengkapan harian, mingguan, bulanan, dan kuartal. Checklist bisa berisi tugas-tugas yang harus dikerjakan, alat apa yang dibutuhkan dan perlu dibersihkan, hingga waktu stok habis.
Tingkatkan kualitas komunikasi antar-staf
Komunikasi adalah kunci sukses bagi para staf yang ada di BoH. Termasuk komunikasi dengan orang-orang yang berada di FoH.
Ada beberapa cara untuk meningkatkan kualitas komunikasi antara staf BoH dan FoH.
Pertama, atur kembali alur kerja dari FoH menuju BoH. Anda bisa membuat floorplan yang mampu mempermudah komunikasi antara staf FoH dan BoH.
Kedua, Anda bisa menambah tenaga kerja expeditor di restoran Anda. Para expeditor ini nantinya berfungsi sebagai media komunikasi antara karyawan FoH dan BoH.
Expeditor akan memastikan bahwa permintaan dari FoH dapat dikerjakan oleh BoH dan sebaliknya.
Ketiga, luangkan waktu sebelum pergantian shift untuk melakukan briefing. Hal ini dilakukan untuk memastikan kesiapan dan poin-poin apa saja yang harus dikerjakan pada shift tersebut.
Hindari burnout kerja
Para pekerja di bidang back of house adalah pekerjaan yang sanggat rentan mengalami kelelahan atau burnout. Hal ini karena para pekerja di BoH cenderung memiliki ritme kerja yang lebih cepat.
Apabila karyawan burnout, maka bukan tidak mungkin karyawan yang bersangkutan akan absen dan memperburuk keadaan ruang kerja BoH.
Untuk menghindari ini, Anda bisa menyediakan menu makanan bergizi bagi karyawan sebelum shift dimulai.
Selain itu, memiliki kebijakan shift kerja karyawan yang baik juga penting agar karyawan tidak cepat lelah. Pastikan karyawan tidak mendapatkan shift malam dua kali berturut-turut.
Gunakan teknologi yang tepat untuk kelola stok
Perputaran stok adalah jantung dari bisnis makanan atau restoran yang jadi perhatian penting dalam aktivitas back of house.
Manajemen stok yang buruk mampu melumpuhkan aktivitas keseluruhan dari bisnis Anda. Untuk itu diperlukan teknologi yang tepat dalam pengelolaannya.
Saat ini sudah banyak penyedia layanan manajemen stok barang berbasis teknologi yang hadir membantu banyak jenis bisnis termasuk restoran.
Moka POS, salah satu aplikasi point of sale memiliki fitur manajemen stok yang mampu membantu Anda dalam memantau perputaran stok.
Selain itu, Manajemen Stok Moka POS memungkinkan Anda memiliki laporan stok opname yang komprehensif dan otomatis. Anda juga akan diberitahu kapan stok barang di toko akan habis.
Temukan fitur-fitur unggulan lainnya dari Moka POS!