Apa Itu influencer marketing? Setiap pemilik bisnis di era digital ini sudah harus tahu apa itu marketing influencer. Sebab, bekerja sama dengan para influencer dapat memudahkan Anda untuk mempromosikan produk Anda langsung ke target pasar Anda. Alhasil, penjualan pun bisa semakin meningkat.
Jika Anda masih belum memahami apa itu influencer marketing, tak perlu risau, berikut ini ulasan lengkap tentang influencer marketing yang wajib Anda pahami!
Pengertian Apa itu Influencer Marketing?
Apa itu Influencer marketing? Ini adalah strategi marketing di mana pihak brand bekerja sama atau berkolaborasi dengan para influencer di media sosial. Umumnya, aktivitas promosi ini dilakukan melalui konten-konten yang diunggah pada akun media sosial milik influencer yang sudah memiliki cukup banyak followers. Kontennya pun bisa hasil kreasi influencernya sendiri ataupun konten yang sudah dibuat langsung oleh pihak brand.
influencer marketing dapat memudahkan pihak brand untuk mempromosikan produknya kepada audiens yang tepat. Sebab, para influencer memiliki demografi followers yang berbeda, sesuai dengan konten-konten yang sering diunggah oleh influencer. Jadi, aktivitas promosi yang dilakukan dapat lebih efektif dan efisien karena langsung menarget demografi yang tepat.
Baca juga: 5 Manfaat Micro influencer Instagram untuk Kembangkan Bisnis Anda
Tips Menjalankan Influencer Marketing
Agar tidak salah dalam menyusun dan mengeksekusi strategi influencer marketing, berikut ini hal-hal yang sebaiknya Anda lakukan
1. Tentukan tujuan yang ingin dicapai dengan menjalankan influencer marketing.
Apakah Anda ingin meningkatkan brand awareness atau ingin meningkatkan penjualan? Tentukan sejak awal karena keduanya membutuhkan pesan yang sedikit berbeda.
2. Pahami siapa target pasar Anda.
Ketahui siapa saja mereka, apa yang mereka inginkan, bagaimana cara mereka belanja, platform apa yang sering mereka akses, bagaimana komunikasi yang mudah mereka terima, dan lain sebagainya.
3. Pilih influencer dengan kualitas konten yang sesuai value brand Anda.
Jangan hanya melihat semata-mata jumlah followers-nya. Hal ini untuk memastikan bahwa konten promosi tersebut dapat tetap terasa engaging, sehingga pesannya dapat diterima dengan baik oleh para pengikutnya.
Hal yang Sebaiknya Anda Hindari Saat Kolaborasi dengan Influencer
1. Terlalu banyak meminta namun tidak memiliki tujuan yang jelas.
Sebab hal ini justru dapat membuat konten promosi Anda tidak mencapai hasil yang diharapkan.
2. Bekerja sama dengan influencer yang tidak sesuai dengan target pasar Anda.
Sebab pesan yang ingin Anda sampaikan melalui influencer akan kurang relevan, sehingga tujuan marketing Anda pun tidak akan tercapai.
3. Menekankan konten harus baik dan murah.
Apa itu influencer marketing jika tanpa didukung oleh konten yang bagus. Dalam industri kreatif, konten yang baik tidak akan bisa Anda dapatkan dengan harga yang murah. Jadi, sebaiknya diskusikan konsep dan budget dengan influencer pilihan Anda terlebih dahulu untuk mencapai win-win solution.
Baca juga: Cara Praktis Tingkatkan Brand Value Bisnis agar Penjualan Melesat
Indikator yang Digunakan untuk Mengukur Keberhasilan Influencer Marketing
Untuk mengetahui apa itu influencer marketing yang berhasil atau tidak, berikut ini matriks atau indikator yang bisa digunakan.
- Brand awareness mencapai titik yang Anda inginkan
- Sentimen brand yang positif
- Jumlah pengunjung ke website atau landing page Anda
- Reach dan engagement setiap konten promosi yang sudah diunggah
- Hasil penjualan setelah bekerja sama dengan influencer
Jika influencer marketing yang Anda jalankan sudah mampu memenuhi lima kriteria di atas, maka strategi influencer marketing Anda sudah cukup berhasil.
Contoh Influencer Marketing yang Diterapkan Merchants Moka
Influencer marketing sudah diterapkan oleh berbagai brand, termasuk para merchant Moka, contohnya sebagai berikut:
- Kopi Chuseyo bekerja sama dengan berbagai influencer sebagai bagian dari campaign #ChurpriseChallenge Kopi Chuseyo mengirimkan sebuah bingkisan berisi merchandise, photocard, dan berbagai pernak-pernik K-Pop untuk kemudian diunggah ke Instagram Story milik influencer.
- Kokumi berkolaborasi dengan Gisella Anastasia dan Gempi meluncurkan menu baru Kokumi X Gisel & Gempi. Kokumi juga bekerja sama dengan influencer papan atas seperti Nagita Slavina dan Gading Marten dalam campaign ini.
- Bittersweet by Najla yang bekerja sama dengan beberapa influencer besar seperti Raffi Ahmad, Nagita Slavina, dan Anya Geraldine untuk membuat konten-konten promo di Instagram dan YouTube.
Baca juga: 25 Ide Bisnis Online dan Offline Paling Menguntungkan di 2022
Itu dia ulasan tentang apa itu influencer marketing. Melalui konten-konten yang influencer buat, produk Anda akan menjangkau lebih banyak calon pembeli. Untuk itu, Anda perlu buat website toko online agar calon pembeli bisa langsung melihat katalog produk dan melakukan transaksi dalam satu waktu. Caranya adalah dengan menggunakan aplikasi GoStore.
GoStore dapat membantu Anda buat website toko online dengan lebih mudah. Toko online Anda pun juga langsung terintegrasi dengan Google Shopping, Facebook Shop, dan Instagram Shop. Jadi, katalog produk Anda dapat terintegrasi pada ketiga layanan tersebut. Proses belanja pun jadi lebih singkat.
Jadi, pastikan Anda menggunakan GoStore untuk membuat website toko online Anda!